Masjid Terbesar Di Kota Surabaya

 Masjid AL-Akbar
 
         Masjid al-akbar adalah masjid terbesar yang ada di indonesia setelah masjid al istiqlal di jakarta. Masjid ini memiliki ciri yang sangat mudah di ingat yaitu memiliki satu menara yang tingginya 99 meter dan kubahnya yang besar di dampingi kubah kecil 4 yang berwarna biru. Masjid al akbar memiliki luas bangunan yang sebesar 22.300 meter persegi, panjangnya 147 meter, dan lebar 128 meter. Pembangunan masjid ini atas gagasan dari H.Soenarto Soemoprawiro yang merupakan wali kota surabaya, di bangun pada tanggal 4 agustus 1995, dalam pembangunan masjid ini di tandai dengan peletakan batu pertama olek wakil presiden RI yaitu Try Sutrisno. Dalam pembangunan masjid ini sempat berhenti karena krisis moneter, kemudian pada tahun 2001 masjid ini di bangun lagi dan kemudian di oleh presiden RI KH.Abdurrahman Wahid pada tahun 2001.

  

                Fasilitas yang ada di masjid al akbar adalah AS-Shofa ruangan Al Marwah yang di lengkapi dengan ruang ganti, toilet, kursi, wifi, karpet panggung, sound system, kantor sekertaris, dan memiliki luas 36 M * 42 M persegi. Masjid ini juga memiliki keunggulan di antaranya kaligrafi, dan corak ukiran. Jumlah pintu yang ada di masjid al-akbar adalah 45 pintu utama yang terbuat dari kayu jati yang di ukir. Kesan yang unik dari masjid ini  terletak pada desain di kubah yang berstruktur daun dengan kombinasi warna bangunan antara warna biru dan hijau gelap, warna tersebut dapat memberikan kesan damai dan sejuk. Rancangan bangunan masjid ini di lakukan oleh tim dari ITS Surabaya dengan konsultan ahli yang telah berpengalaman dalam pembangunan masjid masjid besar di indonesia.

       Dalam pembangunan masjid ini lantai di rancang dalam ketinggian tiga meter dari permukaan jalan di sekitar lokasi, lantai ini di buat dengan sistem pengecoran, yang terdiri dari plat lantai berukuran 3*3 M dan memiliki tebal 15 cm. Masjid ini memiliki mimbar dengan ketinggian tiga meter dan di beri sentuhan etnis dengan hiasan ornamen yang di buat oleh pengrajin dari madura agar tercipta suasana yang khas. Menara pada masjid ini hanya satu, padahal didalam rancangan pembangunan masjid ini akan di buat enam menara tetapi karena ada beberapa pertimbangan pertimbangan yang etnis maupun biaya. Menara di buat dengan ketinggian 99 meter di lengkapi dengan view tower pada ketinggian 68 meter. Di masjid ini juga di bangun sebuah aula yang di bangun dengan menggunakan konsep kesatuan antara estetika dan memiliki fungsi flaza sebagai tempat ibadah tertentu seperti sholat ied dan lain sebagainya.

Keunggulan masjid Al Akbar yang di tonjolkan salah satunya adalah corak ukitan dan kaligrafi, Kaligrafi Al-qur'an yang memiliki panjang 180 meter dan lebar 1 meter yang berada di atas ornamen. Di masjid Al Akbar di semua titik di beri warna yang serasi merupakan salah satu dalam memberikan aroma bagi yang masuk ke dalam masjid ini. Selain itu dalam pemilihan bahan yang di gunakan untuk lantai juga harus yang memiliki kualitas baik, bagus serta bisa bertahan lama, agar jamaah yang sholat di masjid Al Akbar merasa nyaman dan tenang.